Selasa, 12 Oktober 2010

2. Kiat Promosi

Ada banyak cara untuk melakukan promosi. Inilah beberapa cara yang umum dilakukan oleh perusahaan. Anda tinggal menyesuaikan saja dengan kondisi usaha Anda.
  1. Direct selling (penjualan langsung)
    Pada hakekatnya menjual secara langsung ke konsumen adalah mengenalkan produk kepada mereka yang berarti mempromosikan produk yang dijual. Sekali pun target konsumen tidak membeli produk yang Anda jual, penjelasan mengenai produk telah berfungsi mempromosikan produk. Penjualan langsung sangat efektif untuk produk-produk industri karena umumnya produk industri membutuhkan penjelasan mengenai manfaat produk, cara penggunaan, cara penyimpanan, atau cara pemeliharaan, serta hal terkait lainnya.
  2. Sales promotion (promosi penjualan)Anda tentu sering melihat bagaiman gencarnya supermarket menawarkan produk dengan harga diskon pada hari-hari tertentu, seperti lebaran, tahun baru, agustusan, dan lain-lain. Sekarang bukan hanya perusahaan sekelas supermarket yang melakukan hal semacam itu.Lembaga kursus skala kecil, mini market, usaha sedot WC, servis AC, atau usaha skala rumah tangga lain pun sudah terbiasa melakukan penjualan dengan harga diskon. Memang biasanya usaha tersebut tidak membawa keuntungan langsung, tetapi yang lebih ditekankan adalah agar target konsumen tertarik mencoba produk yng dijual. Promosi penjualan sangat tepat dilakukan ketika memulai usaha atau pada momen- momen penting, seperti tahun baru, bulan Agustus, dan lebaran.
  3. Public relation (kegiatan hubungan masyarakat/ humas)Bagi perusahaan skala besar, PR (public relation) merupakan kegiatan penting yang harus dilakukan karena citra perusahaan sangat penting bagi kemajuan perusahaan. Sekali perusahaan diisukan jelek, penjualan bisa merosot dalam waktu singkat.Kegiatan PR biasa dilakukan oleh perusahaan-perusahaan besar dengan mengundang para pejabat, tokoh masyarakat, wartawan berkunjung ke pabrik, melakukan kegiatan khitanan masal, pembagian sembako untuk korban bencana alam, dan lain- lain. Bagaimana dengan kegiatan skala kecil? Usaha skala kecil, seperti warung makan di kompleks perumahan, tetap memerlukan kegiatan PR. Bayangkan, jika warung Anda dicap sebagai warung yang pelit karena tak pernah ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial di lingkungan perumahan, tentu akan berpengaruh pada kemajuan usaha Anda. Oleh karena itu, anggarkan dana untuk kegiatan PR, misalnya mengadakan lomba pada saat perayaan agustusan, memberi hadiah untuk juara lomba, ikut membantu kebersihan lingkungan. Kegiatan perlombaan yang relevan dengan usaha Anda akan lebih bermakna. Misalnya Anda membuka toko mainan anak-anak, Anda bisa mengadakan lomba mainan anak-anak yang sedang digemari. Cara ini akan meningkatkan citra usaha sekaligus mampu meningkatkan penjualan. Jika warung makan, bisa mengadakan lomba makan paling banyak atau makan paling rapi.
  4. Publication (publikasi)Bisakah usaha kecil melakukan publikasi di media cetak dan elekronik? Jawabnya bisa asal dikemas dengan cara yang cerdik. Sudah barang tentu, kegiatan publikasi harus sesuai dengan target utama konsumen. Jika wilayah penjualan hanya satu kabupaten, usahakan kegiatan usaha di publikasikan di media yang sasarannya untuk wilayah kabupaten. Hal-hal yang bisa dipublikasikan adalah apabila usaha Anda mendapat prestasi luar biasa, misalnya mendapat juara dalam lomba tertentu atau Anda mendapat penghargaan sebagai pengusaha terbaik di wilayah Anda. Untuk itu, ikutlah dalam berbagai lomba yang terkait dengan usaha Anda.Jika mendapatkan penghargaan dan dipublikasikan, tempelkan berita prestasi Anda di kantor/ warung Anda, agar konsumen ikut mengetahuinya. Radio di wilayah Anda bisa menjadi media yang tepat untuk publikasi. Biasanya radio lokal memiliki acara yang menyangkut usaha kecil. Misalnya acara Obrolan Bisnis di Radio Bahana 101.8 FM Jakarta atau Bincang Biasnis Selingkar di Radio Elgangga 100.3 FM. Pada acara tersebut kadang kala pengusaha kecil diundang untuk berbicara tentang pengalaman usahanya tanpa dipungut biaya. Tentu, acara ini sangat efektif untuk promosi usaha. Jika bisa, acara siaran direkam dan hasil rekaman siaran disetel ulang di kantor Anda agar konsumen yang datang ke kantor/warung bisa ikut mendengarkan.
  5. Advertising (iklan)Usaha apa pun, iklan sangat diperlukan. Iklan bisa dalam bentuk brosur, spanduk, iklan di media cetak, radio, dan lain-lain. Papan nama perusahaan yang baik sudah merupakan iklan. Membuat iklan yang baik membutuhkan biaya. Namun, banyak usaha kecil berhasil dengan iklan baris di media cetak yang tepat. Banyak penjual mobil bekas, rental mobil, dan biro jasa pembuatan izin usaha bisa sukses dengan memasang iklan baris. Ada juga iklan yang ditempel pada pohon di jalanan seperti sedot WC, servis elektronik, pemasangan antena TV, “guru datang ke rumah”, badut untuk pesta, dan lain- lain. Brosur yang biasa di sebar di perempatan jalan atau tempat keramaian lainnya juga bisa efektif asalkan dikelola dengan cermat.
 

http://www.connecti.biz/library_articles.php?artikel_id=49&kategori_id=52

Tidak ada komentar:

Posting Komentar